nusakini.com - Jakarta - Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melibatkan tim ahli cagar budaya untuk merevitalisasi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di kawasan Pasar Ikan, Jakarta Utara yang saat ini tengah dimulai.

Pelibatan tim ahli cagar budaya dilakukan karena bangunan TPI tersebut merupakan cagar budaya yang rencananya akan dibangun kembali seperti arsitektur zaman kolonial Belanda.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Di lokasi bangunan sudah hancur dan kami diwajibkan menggandeng tim ahli cagar budaya," ujar Darjamuni, Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta

Darjamuni menjelaskan, TPI yang akan dibangun memiliki luas 2.000 meter persegi dengan total lahan mencapai 3.350 meter persegi. Seluruh material yang digunakan menyerupai bangunan lama mulai dari kayu, keramik, genteng serta material lainnya.

"Kayunya menggunakan kayu besi yang di datangkan langsung dari Kalimantan. Itu sesuai dengan kayu yang digunakan pada bangunan sebelumnya," tandasnya.(pr/kj/al)